Resensi Good Will Hunting (1997)

Resensi Good Will Hunting (1997)

Directed             : Gus Van Sant

Produced            : Lawrence Bender

Written               : Matt Damon, Ben Affleck

Music                 : Danny Elfman

Edited                 : Pietro Scalia

Distributed         : Miramax Films

Release dates     : December 5, 1997

Running time     : 126 minutes

Good Will Hunting adalah sebuah film tahun 1997 disutradarai oleh Gus Van Sant di Boston, Massachusetts, yang menceritakan kisah Will Hunting, seorang "prodigy" bermasalah yang bekerja sebagai "janitor" di Massachusetts Institute of Technology meskipun pengetahuannya dalam matematika lebih superior dibanding dengan seluruh orang lain di fakultas tersebut.

Film ini ditulis oleh Matt Damon dan Ben Affleck. Selain menulis naskah, Matt Damon dan Ben Affleck juga menjadi aktor dalam film ini. Matt Damon berperan sebagai Will Hunting, seorang pengangguran yang punya otak cerdas. Sedangkan Ben Affleck sebagai Chuckie, sahabat Will yang tumbuh di lingkungan jalanan.

Will Hunting (20) adalah anak yatim piatu, seorang petugas kebersihan di Massachusetts Institute of Technology. Will biasanya menghabiskan waktu luangnya untuk minum-minum dengan 3 sahabatnya yaitu Chuckie, Billy dan Morgan. Will suka membaca buku dan sangat jenius.

Profesor Gerald Lambeau memberikan soal matematika yang sulit yang diambil dari teori graph aljabar sebagai tantangan bagi mahasiswa pascasarjananya. Soal yang sulit untuk mahasiswanya bahkan untuk dirinya sendiri. Namun, seorang jenius yang tidak ia ketahui berhasil memecahkan soal matematika yang sudah dibahas oleh Profesor Gerald Lambeau dan rekannya selama kurang lebih 2 tahun. Profesor Gerald Lambeau kemudian memberikan soal yang lebih sulit dari sebelumnya. Will berhasil menyelesaikannya. Namun, Will melarikan diri dari Profesor Gerald Lambeau.

Will bertemu dengan seorang wanita yang bernama Skylar, seorang mahasiswi kedokteran di bar baru milik temannya. Kemudian Will dan Skylar saling mencintai.

Will berkelahi dengan berandalan yang dulu pernah menyakitinya. Will ditangkap polisi dan tidak bisa mendapatkan pembelaan karena kasusnya yang sudah terlalu banyak. Kemudian Profesor Gerald Lambeau memberikan jaminan kebebasan bagi Will, asal Will mau menuruti perintahnya yaitu belajar matematika dan menemui psikolog. Meskipun ragu namun Will menyetujuinya. Will selalu mempermainkan psikolog-psokolognya. Hingga akhirnya Will dipertemukan dengan Sean Maguire, rommate Profesor Gerald Lambeau saat kuliah dahulu. Berbeda dengan psikolog lainnya, Sean benar-benar ingin menolong Will untuk membuka hatinya dan menceritakan siapa Will sebenarnya.

Sean menceritakan kisahnya dengan istrinya yang sudah meninggal karena sakit. Itu membuat Will tersentuh dan mulai ingin membuka dirinya pada Sean.

Profesor Gerald Lambeau memberikan tawaran pekerjaan untuk Will di Badan Keamanan Nasional. Namun, Will tidak mau menerima pekerjaan tersebut. Will juga tidak lagi ingin mengerjakan matematika dengan Profesor Gerald Lambeau. Ia tidak tahu apa yang benar-benar ia inginkan.

Kemudian muncul konflik antara Will dan Skylar. Skylar mengajak Will untuk ikut bersamanya ke California karena Skylar ingin melanjutkan kuliah kedokterannya. Namun Will yang tidak percaya diri mengatakan bahwa ia tidak ingin ikut dan tidak mencintai Skylar. Skylar pun pergi ke California sendirian, dengan perasaan yang gundah.

Di tempat kerjanya, Chuckie mengatakan hal yang serius pada Will. Chuckie berkata bahwa ia harus menghabiskan sisa hidupnya menjadi buruh, namun tidak untuk Will. Will memiliki sesuatu yang tidak dimiliki semua orang. Tidak seharusnya Will menjadi buruh, karena Will bisa mendapatkan pekerjaan yang jauh lebih baik. Harapan Chuckie adalah Will meninggalkan semuanya untuk kehidupannya yang lebih baik.

Sean bercerita bahwa dia adalah korban kekerasan ayah terhadap anaknya. Ternyata Will juga megalami hal yang sama. Kemudian Will membuka dirinya hingga ia larut dalam kesedihan. Itulah pertemuan terakgir Sean dan Will karena Sean akan pergi beberapa bulan.

Akhirnya, Will memutuskan untuk menerima pekerjaan di Badan Keamanan Nasional. Will memberikan sepucuk surat yang isinya “Jika Professor ini telepon mengenai pekerjaan, katakan maaf karena aku harus menemui seorang gadis.”.

Meskipun Will pergi, sahabatnya tetap tersenyum karena Will melakukan hal yang terbaik.

Will kemudian pergi mengendarai mobil menuju California untuk menemui Skylar, kekasihnya.

Daftar pemain Good Will Hunting:

·         Robin Williams: Sean Maguire

·         Matt Damon: Will Hunting

·         Ben Affleck: Chuckie Sullivan

·         Stellan Skarsgård: Gerald Lambeau

·         Minnie Driver: Skylar

·         Casey Affleck: Morgan O'Mally

·         Cole Hauser: Billy McBride

Film ini memiliki ide cerita yang bagus dan menarik, seorang anak otodidak yang dahulunya disiksa orangtuanya tumbuh dengan kemampuan yang janius. Serta alur yang runtun dan mudah dipahami juga menjadi kelebihan film ini. Karena mengangkat cerita anak berandalan, penggunaan dialog yang kasar mungkin juga menjadi salah satu kekurangan dari film ini karena tidak dapat ditonton oleh semua umur. Film bergenre drama ini sedikit membosankan karena kurangnya efek musik  dalam film ini. Namun, terlepas dari itu semua film ini merupakan film yang bagus dan sangat recommended untuk ditonton. Banyak pelajaran yang dapat diambil dari film ini. Dua diantaranya:

-          Kecerdasan otak seseorang berbeda-beda. Meskipun Will tidak sekolah, ia suka membaca buku.

-          Jangan terlalu menutup diri, adakalanya bercerita dengan orang lain akan meringankan beban.

Source:

https://en.wikipedia.org/wiki/Good_Will_Hunting